KARANG TARUNA Kota Batam mendukung penuh pelaksanaan pilkada Kota Batam yang aman dan damai. Untuk mewujudkan harapan tersebut, organisasi milenial terbesar di Kota Batam ini menggelar sosialisasi Wawasan Kebangsaan dengan tema; Mewujudkan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang damai, aman, dan Kondusif.
Sosialisasi dalam bentuk diskusi dengan menghadirkan sejumlah narasumber itu digelar di Hotel PIH Batam Center, Minggu (4/07/2024) pagi. Adapun narasumber yang menyampaikan materi yakni Komisioner KPU Kota Batam Aksara Pandapotan Manurung, Ketua Karang Taruna Kota Batam Drs Zul Arif MH, dan Kasubdit Multimedia Bidang Humas Polda Kepri AKP Bety Novia.
Diskusi tersebut dipandu Sekretaris Karang Taruna Ridho Arvan Dedzky. Sosialisasi dalam bentuk diskusi panel itu diikuti puluhan perwakilan pengurus Karang Taruna Kota Batam, pengurus kecamatan dan kelurahan serta perwakilan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kota Batam.
Diskusi ini disambut antusias pengurus Karang Taruna dan mahasiswa yang hadir. Sejumlah pertanyaan dilontarkan terkait perbaikan pelaksanaan pemilu.
Ketua Karang Taruna Zul Arif memaparkan Sosialisasi ini sebagai wujud kepedulian Karang Taruna untuk mewujudkan pilkada yang aman dan damai di Kota Batam. Dengan sosialisasi ini, dia mengharapkan generasi muda semakin cerdas dan memahami esensi pilkada.
“Ini upaya kita mewujudkan pemilih cerdas dan pilkada yang aman dan damai. Kita harus menyadari pilkada yang kondusif adalah harapan bersana,” tegas Zul Arif.
Menurut Zul Arif, sebagai organisasi sosial Karang Taruna memiliki kesadaran akan tanggungjawab bersama mewujudkan kedamaian dalam proses demokrasi ini. Kesadaran akan pentingnya pilkada yang kondusif ini perlu dipahami oleh kalangan muda yang merupakan pemilih terbesar di Kota Batam.
“Dua pertiga pemilih di Kota Batam adalah usia Karang Taruna. Sebab itu kita mendorong partisipasi rekan-rekan dalam pilkada baik jadi bagian dari penyelenggara seperti PPK, PPS, Panwaslu, dan pemilih,” tegas Zul Arif lagi.
Zul Arif juga menegaskan independensi Karang Taruna sehingga selalu bersikap netral. Menurutnya, Karang Taruna tidak terafiliasi ke partai politik mana pun yang dengan begitu anggota Karang Taruna bebas menentukan pilihan politiknya tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
“Batam adalah barometer pertumbuhan ekonomi nasional. Jangan sampai pesta demokrasi ini membuat situasi tidak kondusif karena yang rugi adalah kita semua,’ paparnya.
Kegiatan sosialisasi ini juga diisi deklarasi damai oleh pengurus Karang Taruna. Sebelumnua kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerak Kota Batam Jefridin Hamid mewakili Walikota Batam.(*)